Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
BI: Penjualan eceran pada September 2025 diprakirakan meningkat
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 21:13:21【Kabar Kuliner】579 orang sudah membaca
PerkenalanArsip Foto - Seorang warga memilih produk beras merah kemasan saat berbelanja di salah satu swalayan

Indeks Penjualan Riil (IPR) September 2025 diprakirakan tumbuh sebesar 5,8 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan pada bulan sebelumnya sebesar 3,5 persen (yoy).
Jakarta (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) melalui Survei Penjualan Eceran (SPE) memprakirakan kinerja penjualan eceran pada September 2025 meningkat secara tahunan, tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) yang diprakirakan tumbuh sebesar 5,8 persen year on year(yoy).
“Indeks Penjualan Riil (IPR) September 2025 diprakirakan tumbuh sebesar 5,8 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan pada bulan sebelumnya sebesar 3,5 persen (yoy),” kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Peningkatan penjualan eceran tersebut terutama bersumber dari pertumbuhan penjualan kelompok makanan, minuman, dan tembakau (7,3 persen yoy), perlengkapan rumah tangga lainnya (4,0 persen yoy), serta barang budaya dan rekreasi (4,0 persen yoy).
Secara bulanan, penjualan eceran pada September 2025 diprakirakan sedikit terkontraksi sebesar 0,3 persen month to month (mtm) terutama dipengaruhi oleh penurunan pada subkelompok sandang (-5,7 persen mtm).
Adapun pada Agustus 2025, IPR secara tahunan tumbuh sebesar 3,5 persen (yoy). Pertumbuhan tersebut terutama didukung oleh peningkatan penjualan subkelompok sandang (8,3 persen yoy).
Secara bulanan, penjualan eceran pada Agustus 2025 tumbuh sebesar 0,6 persen (mtm), meningkat dari kontraksi sebesar 4,1 persen (mtm) pada Juli 2025 seiring dengan terjaganya permintaan pada periode peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia 2025.
Dari sisi harga, tekanan inflasi pada tiga dan enam bulan yang akan datang, yakni November 2025 dan Februari 2026 diprakirakan stabil.
Hal ini tercermin dari Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) November 2025 dan Februari 2026 masing-masing sebesar 134,6 dan 169,2, relatif stabil dibandingkan dengan periode sebelumnya sebesar 134,8 dan 169,3.
Baca juga: BI: Penjualan eceran diprakirakan meningkat pada Juli 2025
Baca juga: BI: Penjualan eceran diprakirakan tetap tumbuh pada Agustus 2025
Suka(91)
Sebelumnya: Menyambut penerbang dari bumi utara
Selanjutnya: UNICEF desak semua perbatasan ke Gaza dibuka
Artikel Terkait
- SPPG Jatijajar jadi model dapur MBG inklusif dan peduli lingkungan
- Bea Cukai perketat pengawasan cegah masuknya durian ilegal Malaysia
- Pimpinan Komisi X dukung penerapan "school kitchen" dalam MBG
- Anggota DPR usul bentuk tim pemeriksa pastikan MBG aman
- Anggota DPR: Program MBG jadi momen RI menuju lebih sehat & sejahtera
- Ngak hanya enak, daun melinjo punya segudang manfaat sehat bagi tubuh
- IDAI serukan pemetaan dampak perubahan lingkungan bagi kesehatan anak
- Dapur SPPG MBG Polres Blora layani 2.515 penerima manfaat
- TNI AU bangun dapur SPPG untuk program MBG di Yogyakarta
- Pemerintah: Ekspor udang ke AS wajib bersertifikat bebas radioaktif
Resep Populer
Rekomendasi

Anggota DPRD Jabar: Pengawasan Program MBG harus diperketat

Promosikan kuliner, makan gratis di Sungai Kapuas ramai pengunjung

Kemenkes gelar program PENARI 27 Oktober 2025 secara serenngak

Pengobatan inovatif pasien kanker makin beragam

Kemendukbangga serukan sinergi atasi stunting lewat Program Genting

Akademisi nilai kurikulum Sekolah Rakyat mampu entaskan kemiskinan

PTSI fasilitasi sertifikasi halal gratis bagi pelaku usaha kecil

Ekonom: Rencana penurunan PPN bisa dongkrak daya beli dan sektor riil